Wednesday, December 25, 2013

Dear Purnama, 25 Desember 2013 M.

Dear Purnama..

Masih seperti malam-malam sebelumnya. Malam ini dingin masih menguasai seluruh kota tempatku mendiamkan diri. Anjing tak berhenti menyalak dari lorong-lorong gelap yang ada di ujung jalan. Barangkali manusia-manusia lelah sudah banyak yang terhanyut dalam buaian mimpi-mimpi indah yang disuguhkan kelamnya malam. Dan, aku?  

Apa lagi yang harus aku lakukan, Purnama? Aku merasa seperti manusia bodoh yang selalu terjatuh berulang kali pada lubang yang sama. Terjerembab, lalu mati berkalang tanah. Namun sejujurnya naluriku berkata, “hidup“ bukan hanya semata-mata soal tingginya derajat yang kita capai, atau hidup tidak hanya semata-mata  interaksi sosial seperti yang telah di tentukan; Lahir, hidup, lalu mati. Tapi lebih dari itu ada sebuah nilai yang harus kita perjuangkan, sebuah anugrah yang harus kita syukuri.

Purnama..
Dan, jika toh memang benar hidup hanya soal menunggu mati; Maka kau tahu Purnama, aku tidak ingin mati dengan tidak meninggalkan "sejarah".

Yang selalu merindukan semangatmu..

Mutsallass, 25 Desember 2013 M. *Bertepatan dengan Hari Raya Natal 2013. Selamat Natal untuk seluruh Umat Kristiani dan yang merayakannya. Semoga kebaikan  dan kedamaian selalu menyertai kita semua.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungan dan komentar anda..^_^