Tuesday, May 5, 2015

Dear Purnama, 20150505

Dear Purnama..

Seperti hari-hari biasanya, mentari senja datang dan pergi mengitari waktu tak terbatas yang ia miliki. Dan hari ini untuk kesekian kalinya di tepian balkon ini, aku menyaksikannya tenggelam di batas kota. Mengingatkanku pada menipisnya waktu yang kumiliki, sedang aku masih belum mampu berbuat banyak. Dusta rasanya jika saat ini saya tidak merasa takut, aku takut kalau suatu saat saya benar-benar tenggelam dan tak muncul ke permukaan lagi.

Purnama, kini saatnya aku mulai menghitung mundur perjalanan ini, dan sebelum tiba saatnya aku pergi, aku ingin mengemas semua kenangan ini..


Balkon, 5 Mei 2015 M.