Tuesday, May 25, 2010

Tapi Waktu Tidak Pernah Berhenti

Tapi waktu tidak pernah berhenti
Terus melangkah tanpa rasa lelah
Tak berbekas, menembus batas

Tapi waktu tidak pernah berhenti
Terus berjalan tanpa peduli arah
Tak tersesat, walau malam kian pekat


Tapi waktu tidak pernah berhenti
Terus beranjak tanpa meninggalkan jejak
Menuntun anganku meretas impian

Tapi waktu tidak pernah berhenti
Terus bergulir tanpa sedikit pun ada jeda
Membawa rinduku padamu semakin dirundung kelam

-Swesry, 25 Mei 2010-

Kemelut Rindu (II)

Walau senja telah lama lenyap
Dan pagi sudah mulai merayap

Aku masih disini, merindukanmu dalam sepi








Bawwabah 3, 25 Mei 2010

Saturday, May 22, 2010

Trapped in..

Aku ingin kembali
Duduk berdua denganmu
Di bawah pohon itu

Aku ingin kembali
Kau rebah dalam dekapku
Menikmati sepotong senja
yang sedikit mulai memudar

Kemelut Rindu

Lelah yang meresah
Resah pun menggundah
berbaur dalam kemelut rinduku, malam ini

Thursday, May 6, 2010

Antara Cinta dan Cita-Cita

Semburat cahaya kemerahan masih tersisa di ujung barat kota Cairo. Hari baru saja beranjak malam. Qasr El Nile sudah mulai ramai, berbagai jenis mobil lalu lalang tiada henti melintasi jembatan yang melintang diatas permukaan sungai Nil ini. Udara berhembus pelan. Dingin meresap. Bulan ini sudah mulai memasuki musim dingin. Lampu-lampu di pinggiran Qarneish sudah mulai dihidupkan, cahanya membias ke dalam sungai nile, membentuk bayangan indah, menyerupai kota dibawah kedalaman air.

Kuberdiri di pinggiran Qasr El Nile, memandangi riak-riak air sungai yang berkemilauan diterpa cahaya lampu jalanan. Kutumpukan kedua siku pada pagar jembatan, kebetulan pagar jembatan ini hanya sedadaku. Sudah dari tadi aku hanya diam mematung di atas jembatan ini. Lalu lalang orang dibelakangku tak kuhiraukan. Pikiranku berkecamuk sendiri. kugenggam erat telepon genggamku. Berulang kali kubuka message di inbox telepon genggam itu. Sebuah pesan kuterima tadi sore dari kampung halaman. Entah sudah yang keberapa kali aku membacanya, namun isinya tetaplah begitu tidak pernah berubah. Ada rasa perih menyengat setiap kali kubaca pesan singkat itu.