Sunday, April 29, 2012

Hachiko, Loyalitas, dan Arti Sebuah Persahabatan

Beberapa malam dalam beberapa hari ini udara Cairo terasa cukup gerah. Maklum suhu udara dalam beberapa hari ini memang semakin meningkat drastis. Musim panas mulai kembali menyelimuti bumi kinanah ini. Entah sudah musim panas yang keberapa kali ini, yang harus kulalui di negeri ini, saya sudah tidak terlalu memperdulikannya lagi.

Oia, sebelum menulis catatan ini tadi saya sempat nonton sebuah film yang cukup menarik berjudul Hachiko : A Dog´s Story, yang kemaren malam sempat didowload oleh salah seorang kawan di flatku.  Sebuah film lama yang di-release pada tahun 2009 silam. Film yang mengisahkan tentang persahabat antara manusia dan seekor binatang piaraan kesayangannya, anjing. Menariknya, konon film ini diangkat dari sebuah kisah nyata, yang tentunya kejadian di dalam film tersebut memang pernah terjadi sebelumnya.

Monday, April 16, 2012

Sham el-Nessim, Cintaku Bersemi

Bumi terus berputar
dan waktu terus berlanjut
Mengantarkan kita pada hari ini
Sham el-Nessim..
Awal dimulainya kehidupan tlah terbuka
Seperti kuncup bunga yang mulai bermekaran di taman-taman kota

Sham el-Nessim..
Dalam dekap musim semi, kumerindukanmu tanpa henti..

Padamu, rindu ini bermuara, duhai belahan jiwa..

Sham el-Nessim, 25 April 2011 M.  
........
 
Waktu bergulir demikian cepat, tanpa terasa bait-baik kata sederhana di atas sudah hampir berusia satu tahun.  Puisi sederhana di atas saya tulis, ketika perayaan Sham el-Nessim jatuh pada pada tanggal 25 April tahun lalu.

Thursday, March 29, 2012

BBM, Mesir, dan Indonesia

Bagiku sendiri politik adalah barang yang paling kotor. Lumpur-lumpur yang kotor.
Tapi suatu saat di mana kita tidak dapat menghindari diri lagi, maka terjunlah.
[Soe Hok Gie]

“Oke harga BBM naik, dengan alasan harga minyak mentah dunia meroket. Kita putus subsidi pemerintah untuk BBM, toh yang merasakan subsidinya orang2 berkendaraan, yang bisa (bahkan banyak sekali) dibilang mampu. Tapi apa pemerintah sanggup mengalihkan subsidi itu ke bahan pangan yang lebih terjangkau?.“

Tulisan bercetak tebal di atas adalah status salah seorang temanku di Wall Facebook-nya beberapa waktu lalu. Status di atas hanya sebagian kecil saja dari reaksi masyarakat terhadap rencana pemerintah Indonesia yang akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam beberapa waktu ke depan.

Wednesday, March 28, 2012

Lonely On My Corner

Tak ada yang salah dari sebuah rindu
Jika saja ia tak terbelenggu ruang dan waktu
Seperti minor atau pun mayor, nada-nada itu pun sudah tak begitu penting lagi bagi kesendiriannya..

[Lonely On My Corner, 14 Januari 2012 M]