(30/6/2013). Dan, akhirnya saya pun kembali berlabuh di kota ini.
Jam digital di android kesayanganku sudah menunjukkan pukul 08:15. Kapal Ferry yang
saya tumpangi dari pulau tempat tinggalku mulai merapat ke sisi kota yang menjadi
tujuan perjalananku hari ini. Pelabuhan Ujung, begitu orang-orang di kampungku biasa
menyebut tempat bersandarnya kapal yang saya tumpangi ini.
Suasana pelabuhan hari ini tampak sedikit lengang, tidak lagi seperti
4 atau 5 tahunan yang lalu. Masih segar dalam ingatan saya pada akhir 2008 hingga
awal 2009 lalu, pelabuhan ini masih menjadi satu-satunya jalur yang
menghubungkan pulau tempat tinggalku dengan kota yang merupakan Ibu Kota
Propinsi Jawa Timur ini. Begitu padatnya aktifitas pelabuhan pada masa itu. Setiap
harinya segala jenis kendaraan tumpah ruah memenuhi setiap kapal yang akan
diberangkatkan.