(17/08/2013). Sedari pagi lelaki bertubuh gempal itu sudah sibuk
dengan telepon selulernya, memilih dan memilah nomer contact yang ada di deretan
contact BB-nya, lalu beberapa kali melakukan panggilan. Cindil, sebuah
nama yang sejak semalam ia perkenalkan kepada saya. Dan, sejak semalam pula,
saya, Cepi, dan Juail sampai di kota Jember dan menginap di rumah Cindil yang
tak lain adalah kawan Cepi semasa kuliyah dulu. Yah, kami ada di kota Jember
sekarang dan Kami tidur cukup nyenyak semalam, setelah sebelumnya 6 jam terlunta-lunta
dalam perjalanan panjang dari kota malang.
Cindil masih terus melakukan panggilan ke beberpa kawan sejawatnya
untuk meminjam motor yang nantinya akan kami gunakan untuk berangkat ke Gunung Ijen.
Yup! hari ini rencananya kami akan melakukan ekspedisi ke Gunung Ijen, sebuah
gunung yang berada di Banyuangi sana. Sebenarnya sudah ada dua motor yang
tersedia, tapi karena kami berlima; (saya, cepi, cindil, juail, dan rivo)
otomatis kurang satu motor karena tidak mungkin 3 orang di antara kami menaiki
satu motor.